VIDEO: Nasib Jordi Dikartu Merah Saat Timnas Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Pertaruhkan Badannya

Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yongpas dengan tubuh Sangat Jordi yang dikeluarkan dari lapangan saat melawan Timnas Irak pada babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Timnas Indonesia kalah 0-2 dari Irak pada laga kelima Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, Selasa (6/6/2024) malam WIB.

Gawang Timnas Indonesia berhasil dibobol lewat tendangan penalti Aymen Hussein pada menit ke-54 dan gol Ali Jassim pada menit ke-88.

Pada menit ke-59, tim berjuluk Skuad Garuda itu harus bermain dengan sepuluh orang. Sebab, Jordi Amat mendapat kartu merah oleh wasit Shaun Evans.

Jordi Amat melanggar pemain sayap Irak Youssef Wali Amyn. Bek Johor Darul Ta'zim (JDT) itu menjadi pemain luar terakhir Timnas Indonesia.

“Saya melihat Jordi Amat adalah pemain terbaik dan saya tidak melihat kesalahannya karena faktor usia,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers usai pertandingan.

Jordi Amat menjadi pemain tertua di timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 Mantan pemain timnas Swansea City dan Real Betis itu berusia 32 tahun.

“Kalau dilihat secara keseluruhan, sebenarnya Jordi Amat tampil sangat baik. Hanya kesalahan terakhirnya yang membuat Timnas Indonesia kesulitan karena mendapat kartu merah,” kata Shin Tae-yong.

Namun atas kesalahan tersebut, Jordi Amat akan mengkaji dan mengevaluasi sendiri, kata arsitek asal Korea Selatan berusia 53 tahun itu.

Sangat Jordi akan absen karena pengambilan kartu waktu Tim Nasional Indonesia menjamu Timnas Filipina pada hari final Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK pada 11 Juni 2024.

Ringkasan