Sebaliknya, Ten Hag bersikeras bahwa dia tidak bertanggung jawab atas biaya transfer yang membengkak. Alasannya, klub mengontrol negosiasi targetnya.
“Harga yang harus dibayar untuk sang pemain tentu sangat tinggi – namun saya tidak bertanggung jawab atas hal itu. Klub telah melakukan semua negosiasi, termasuk dengan pemain potensial yang sangat bagus yang akhirnya tidak datang,” kata Ten Hag kepada The Mirror.
“Jadi segalanya lebih bernuansa daripada gambaran yang dilukiskan bahwa kebijakan pembelian adalah sebuah bencana. Semuanya negatif, namun terlepas dari semua masalah tersebut, fundamental klub semakin kuat.
“Sekarang mungkin tidak semuanya terlihat oleh dunia luar, tapi semua orang secara internal akan membuat analisis tersebut.
“Dengan talenta seperti (Kobbie) Mainoo, (Alejandro) Garnacho, Hojlund dan juga seseorang seperti Amad Diallo yang berkembang sangat kuat, masa depan terlihat cerah,” ujarnya.