Bahkan tim Enam Besar Premier League pun menderita: Siapa yang paling menderita?

Manchester City mengakhiri tahun 1990-an dengan cara yang mengecewakan, kalah dari Tottenham Hotspur asuhan Harry Redknapp untuk kualifikasi Liga Champions. Musim 2009/2010 pun berakhir tanpa trofi usai kalah dari rival sekota, MU, di babak semifinal Piala Liga Inggris.

Hal ini memperpanjang penantian mereka untuk meraih trofi besar menjadi 34 tahun, dimulai dengan Piala Liga 1974. Namun, itu masih merupakan hari-hari awal era Sheikh Mansour dan ada pertanyaan kapan, bukan apakah, mereka akan menjadi tim yang serius.

Kelaparan trofi Man City berakhir pada 2010/2011, mengalahkan MU dalam perjalanan ke Piala FA. Tahun berikutnya mereka menggulingkan tim Sir Alex Ferguson dalam perburuan gelar Liga Premier yang mendebarkan.

Gelar Premier League keduanya menyusul pada musim 2013/2014, setelah beberapa trofi Piala Liga dalam lima tahun berikutnya dan kedatangan Pep Guardiola membuat mereka menjadi raksasa penakluk segalanya.

Namun, Guardiola tidak mengangkat satu pun trofi di musim debutnya, namun ia berhasil meraih lima gelar juara Liga Primerempat trofi Piala Liga, dua trofi Piala FA, dan satu trofi Liga Champions dalam enam tahun.

Tidak ada tim dalam sejarah sepak bola Inggris, termasuk Manchester United asuhan Sir Alex Ferguson, atau Liverpool pada puncak kejayaannya di tahun 1980-an, yang begitu dominan seperti Man City akhir-akhir ini.